Pengertian Animasi
Animasi berasal dari bahas
Inggris, animate yang berarti
menghidupkan, memberi jiwa, dan menggerakkan benda mati. Animasi diartikan seba-gai
proses membuat obyek yang asalnya suatu benda mati secara berurutan dalam
posisi yang berbeda seolaholah menjadi hidup. Animasi terdiri serangkaian
gambar yang dibuat secara berurutan berulang-ulang, kemudian dimainkan mengha-silkan
ilusi gerakan. Ada beberapa cara dalam memainkan animasi, yaitu menggambar
secara berurutan di flipbook,
jumlahnya mendekati sebu-ah buku yang siap dijilid, kemudian tiap halaman
dibolak-balik dengan cepat menggunakan ibu jari. Selan-jutnya satu persatu
gambar difoto/ direkam, atau discan
ke dalam komputer dan ditata menjadi film, barulah bisa dinikmati untuk
dilihat.
Gambar berurutan untuk membuat gambar seolah menjadi hidup yang biasanya disebut inbeetwen.
Salah satu contoh inbeetwen
Kalau kita sekarang bisa menik-mati
film animasi, karena berkat Paul Roget, orang Perancis yang menemukan thaumatrope yaitu semacam alat berupa piringan
bundar dengan tali di kedua sisi-nya. Satu permukaannya ber-gambar burung, sisi
sebaliknya bergambar sangkar burung. Kalau piringan itu diputar miring akan
tampak seolah-olah gambar burung yang berada di dalam sangkar. Animasi dulunya
sangat sederhana, namun sekarang telah berkembang menjadi beberapa jenis, yaitu
animasi dua dimensi (2D), animasi tiga dimensi (3D), dan animasi clay.
Paling akrab dengan kita mungkin animasi (2D), atau yang biasa disebut
film kartun. Kartun sendiri berasal dari kata cartoon, artinya gambar yang lucu.
Memang film kartun ini kebanyakan film yang lucu. Animasi 3D atau computer generated image (CGI). CGI
menghasilkan film animasi yang gambarnya benar-benar hidup dan tiga dimensi, tak
sekedar datar.
0 komentar:
Posting Komentar